PROPOSAL USAHA
BUDIDAYA TANAMAN HIAS DIANTHUS
Oleh
:
Septian Aji Priyanto
4A1/ 7664
SMK
N 1 (STM PEMBANGUNAN) TEMANGGUNG
Jln. Kadar Maron Kotak
Pos 104 Telp. (0293) 491576
TEMANGGUNG 56212
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Untuk meningkatkan pendapatan saat krisis ekonomi,
diperlukan usaha-usaha yang bersifat kreatif, pantang menyerah dan beroriantasi
pasar. Usaha tersebut juga diharapkan mampu memberikan peluang kerja bagi
tenaga kerja potensial yang saat ini jumlahnya sangat melimpah. Maka dari itu
usaha yang sederhana dan mudah untuk dilirik perlu dikembangkan seperti usaha
tanaman hias. Selain dari segi pemasaran, tanaman hias dapat juga dilihat dari
cara merawat dan pamantauan dari tanaman itu yang cukup mudah hanya dilakukan penyiraman
sekaligus perlakuan khusus pada tanaman. Tanaman hias khususnya tanaman Dianthus yang sekarang ini sudah banyak
varietas –varietas baru yang bermunculan, akan semakin menarik para peminat
tanaman hias khususnya Dianthus yang
laku terjual sebagai hiasan di sekitar halaman rumah. Selain untuk tanaman hias
Dianthus daya adaptasi sebagian rata
rata tanaman hias sangat mudah untuk beradaptasi di lingkungan yang lain.
B. TUJUAN
USAHA
a) Membuka
lapangan pekerjaan.
b)
Mendapatkan penghasilan sendiri.
c) Mengenbangkan
potensi tanaman hias didaerah..
d) Supaya
konsumen lebih banyak mengenal tentang tanaman hias.
e)
Dapat melakukan usaha dengan baik, dengan menambahkan beberapa varian bunga
baru.
f)
Dapat menjadi sumber penghasilan bagi orang lain dilingkungan sekitar.
g)
Dapat melangsungkan usaha tanaman hias dengan menjaga kepercayaan dari
konsumen.
C. MANFAAT
EKONOMIS
a)
Menghasilkan pendapatan yang dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
b) Menambah penghasilan.
c)
Membantu perekonomian orang-orang dilingkungan sekitar.
BAB II
Pengenalan Tanaman Dianthus
I. Morfologi Tanaman
Tanaman
ini tidak bisa bertahan lama, namun mereka cepat sekali berkembang. Dianthus
memiliki bunga beraneka warna, seperti pink , merah, putih dll yang merupakan daya tarik untuk ditanam.
Tipe:
Dianthus
chinensis, salah satu hibrida yang dikenal juga
dengan nama Annual Pink
D.
Caryphyllus, hibrida ini memiliki bunga ganda
yang berukuran lebih besar dibanding jenis sebelumnya.
Keterangan:
o
Membutuhkan
kondisi dingin, suhu 10-15oc
o
Sebaiknya tidak
terkena sinar matahari langsung pada tengah hari
o
Jaga kondisi
media tetap lembab dan perbanyakan
dengan biji
II. Budidaya Tanaman
a. Persemaian
Media yang digunakan adalah campuran dari cocopeat,
spagnum peatmost , tanah dengan perbandingan (1:1:1), dengan perlakuan media basah , media basah yaitu media yang digunakan saat semai biji
dalam keadaan sudah di siram setelahnya media di isi dengan biji kemudian di
tempatkan di tempat naungan bawah paranet . Tanaman akan mulai berkecambah pada
waktu 4 hari setelah semai , dan siap tanam usia 3 minggu.
b. Pananaman
Dianthus siap tanam
pada usia sekitar 3 minggu kemudian dilakukan transplanting yaitu
pemindahan bibit , dari plug kedalam polibag , pemindahan dilakukan dengan
cara polibag di lubangi dengan tugal , adapun media dalam polibag yaitu dengan
perbandingan (2:1:1) adalah (arang sekam : cocopeat : tanah)
c. Pemeliharaan
Dalam waktu 1 minggu tanaman siap di pincing dilakukan
pemincingan tujuannya adalah agar tanaman dapat rimbun dan bercabang banyak
adapun cara dalam pemincingan yaitu pembuangan tunas pucuk tanaman. Selain
itu tanaman dapat juga dilakukan perlakuan seperti pemupukan dengan NPK
mutiara , penyiraman ,dan pembersihan
gulma
d. Panen
Tanaman Dianthus dapat dilakukan Pemanenan pada umur
sekitar 1,5 - 2 bulan, akan tetapi untuk
siap dijual apabila tanaman telah rimbun.
III.
TEKHNIK PRODUKSI
a. Penyiapan Bahan Semai
Media yang digunakan untuk bahan
semai adalah cocopeat, media semai dimasukkan kedalam bak pengaduk lalu diaduk
sampai rata, kemudian dimasukan kedalam plug plate hingga cukup padat, lalu
disiram sampai basah.
b.Penyiapan Biji
Media dalam plug plate yang siap untuk di tanami terlebih
dahulu ditumpuk dan disimpan dalam Bean,
yaitu meja untuk penyemaian. Setelah itu biji disemaikan dalam tempat
persemaian yang disebut plug plate, yaitu berbentuk persegi panjang yang
terdiri dari kotak-kotak kecil, ukuran plug plate adalah 58 cm x 24 cm, terdiri
dari 288 kotak-kotak kecil yang masing-masing kotak berukuran 2 x 2cmdibagian
atas dan1 x 1cm dibagian bawah, dengan lubang yang berdiameter 0,8 cm dan
mempunyai kedalaman 4 cm.
Teknik
penyemaian adalah plug plate yang telah diisi media kemudian ditanam dengan
benih Begonia masing-masing kotak 1 biji, penyemaian dibantu dengan menggunakan
triplek putih yang bertujuanagar biji tidak berhamburan kemana-mana karena biji
Begonia sangat kecil sehingga penyemaian harus dilakukan dengan hati-hati.
c.Pemeliharaan Bibit
1) Penyiraman
Penyiraman
dilakukan 1 kali sehari dengan sistem pengkabutan yang bertujuan agar tidak
mengganggu sistem perakaran karena akar tanaman masih sangat kecil. Penyiraman
menggunakan selang yg sudah di beri nozel pada ujung selang.
2) Pemupukan
Pemupukan dilakukan 1 minggu 2 kali
dengan menggunakan grow more dengan konsentrasi 2gr/liter air.Pemupukan dilakukan
hingga bibit sudah keluar 3 helai daun.
d. Penyiapan Bahan Tanam
Bibit yang sudah berumur 8 minggu
dipersemaian kemudian dipindahkan dalam pot yang telah berisi arang sekam dan
cocopeatdengan perbandingan 2:1.
e. Penanaman Dalam Polibag
Penanaman
dilakukan setelah bibit berusia 8 minggu dengan menggunakan polibag yang
berukuran 15 cm, yang diisi dengan media arang sekam yang telah dicampur dengan
cocopeat sampai penuh dan diratakan, pot tersebut kemudian disiram dengan air
sampai basah. Setelah itu dibuat lubang tanam sebanyak 3 lubang dalam 1 pot dengan
diameter 3 cm, sedalam 5 cmdan jarak 5 cm. Tujuannya agar perakaran tanaman
baik dan tanaman menjadi rimbun.
f.Pemeliharaan Dalam Polibag
1)Penyiraman
Dilakukan setiap hari pada pagi dan
sore hari dengan menggunakan selang air yang airnya diambil dari tong. Cara
penyiramannya yaitu air disiramkan langsung kepada tanaman begonia menggunakan
selang yang sudah di beri nozel.
2) Penyulaman
Dilakukan untuk mengganti tanaman
yang pertumbuhannya kurang baik atau mati dengan tanaman yang baru. Penyulaman
sebaiknya dilakukan tidak lebih dari 1 minggu setelah tanam.
3) Pemincingan
Pemincingan adalah memangkas tunas
utama yang pertumbuhannya cepat pada tanaman muda. Pemincingan dilakukan dengan
menggunakan gunting stek/mematahkan langsung dengan tangan.
Tujuan pemincingan adalah agar
tanaman tetap rimbun dan bentuk bunga beraturan. Pemincingan dilakukan setelah
tanaman berumur 4 minggu dalam polibag.
5) Pemupukan susulan
Pemupukan susulan dilakukan 3 minggu
sekali, yang bertujuan untuk mengganti unsur hara yang hilang. Pupuk yang
digunakan adalah NPK mutiara dengan dosis 2 gr/polibag. Dengan cara di buat
lubang pupuk diantara tanaman dan dimasukkan ke dalam lubang menggunakan
tangan.
6)Penyiangan
Penyiangan dilakukan tergantung
kondisi tanaman, penyiangan dilakukan dengan cara mencabut rumput atau gulma
yang ada didalam pot dengan cara manual menggunakan tangan. Tujuannya agar
tidak terjadi perebutan unsur hara.
BAB III
1. PENGENALAN PERUSAHAAN
·
Nama perusahaan : Cihera Flora
·
Pemilik perusahaan : Septian Aji Priyanto
·
Bentuk perusahaan : Perseorangan.
·
Bidang usaha
: Tanaman Hias
·
Tempat / lokasi usaha : Menayu Bulu
Temanggung
·
Jumlah tenaga kerja :
6 orang.
2. ASPEK PRODUK YANG DI BUAT
· Jenis barang yang
akan dibuat
a)
Bibit tanaman hias.
b)
Tanaman hias dalam polibag.
c)
Bibit Stekan
·
Banyaknya barang yang akan dibuat
a)
Bibit tanaman hias : 100
bunga.
b) Tanaman hias dalam polibag :
50 bunga.
c)
Bibit Stekan
: 150 batang.
·
Profil para konsumen yang akan dituju
a)
Individu .
b)
Keluarga.
c)
Toko bunga lain.
3. ASPEK PEMASARAN PRODUK
·
Jasa / produk yang akan dipasarkan :
Tanaman hias “ Tanaman Dianthus”
·
Profil para konsumen yang akan dituju :
a)
Individu
b)
Keluarga
c)
Perusahaan
d)
Toko bunga lain.
· Potensi pasar
a)
Lokasi daerah pemasaran : Temanggung-Semarang-Magelang
b)
Jumlah potensi pemasaran
1.
Individu :
5 tanaman.
2.
Keluarga : 15
tanaman.
3.
Instansi
: 30 tanaman.
4.
Lembaga : 40
tanaman.
5.
Organisasi : 45 tanaman.
6.
Perusahaan : 60 tanaman.
·
Kondisi para pesaing :
Untuk saat ini kami mempunyai beberapa pesaing. Pesaing sangat berpengaruh pada
penjualan tanaman kami karena pesaing sudah membuka usaha lebih dulu. Tempat
usahanya strategis karena berada dekat dengan pemukiman hijau, sehingga banyak
orang yang tertarik.
i. Nama
perusahaan
: Cihera Flora
ii. Jenis
Usaha
: Perseorangan.
iii. Lokasi
perusahaan
: Jl. Menayu-Parakan km. 6 Temanggung
iv. Fasilitas
pelayanan
: Tempat usaha luas, nyaman, sejuk,
delivery cepat.
v. Jumlah konsumen potensial : 15 orang.
·
Pasar efektif yang dapat dikuasai
Untuk saat ini pasar efektif yang dapat kami kuasai adalah individu dan
keluarga dan perusahaan. Untuk menambah pasar yang dikuasai kami akan
mempromosikan Garden House demi kelancaran usaha.
i. Nama
perusahaan
: Cihera Flora.
ii. Alamat Perusahaan
: Jl. Menayu-Parakan km.6 Temanggung
iii. kapasitas
pembelian
: 25-50 tanaman
·
Penetapan harga
a)
Harga yang ditawarkan
Rp. 3000 – Rp. 100.000
per tanaman.
b)
Prosedur penetapan harga
Harga jual = Harga
beli + biaya eksploitasi + laba yang diharapakan.
· Distribusi yang akan
dilakukan : Distribusi Intensif yaitu menyalurkan barang-
barang sembako sebanyak-banyaknya kepada konsumen.
·
Strategi Promosi
a)
Melalui media
cetak
: Koran, brosur,
b)
Melalui media elektronik :
radio, internet.
c)
Melalui media sales promotion
: menawarkan langsung pada konsumen,
pendekatan dengan konsumen.
4. ASPEK TEKNIS
· Daerah lokasi usaha :
Sekitar Temanggung dan Semarang
·
Proses mempersiapkan kepada pelanggan : Dalam bentuk polibag, atau jual
bibit.
·
Kebutuhan tenaga kerja : 5orang.
·
Kualifikasinya
a) Umur antara 19-30 tahun.
b)
Pendidikan minimal SMA/Sederajat.
c)
Sehat jasmani dan rohani.
d)
Mempunyai etos kerja yang tinggi.
e)
Mempunyai tanggung jawad dan jujur.
·
Peralatan kerja yang dibutuhkan : selang air, penyemprot pupuk, gunting.
·
Bahan – bahan baku yang digunakan : bibit tanaman, pot, plug ,arang sekam ,
cocopeat, kebutuhan pupuk
(NPK , Growmore)
·
Jadwal memulai usaha : senin – sabtu pukul 07.00 – 16.00,
hari jumat dan sabtu hingga pukul 13.00.
5. ASPEK ORGANISASI DAN
MANAJEMEN
· Struktur organisasi
|
|
||||||||
|
||||||||
|
|
|
6. ASPEK YURIDIS
· Tata tertib kerja
1)
Seluruh pekerja mulai bekerja 30 menit sebelum usaha di buka.
2)
Pekerja wajib mengisi daftar hadir setiap hari kerja.
3)
Pekerja mendapat waktu istirahat dari pukul 12.00-14.00 WIB.
4)
Pekerja pulang setelah usaha di tutup pada hari kerja.
5)
Pekerja yang membuat kesalahan akan mendapat sanksi dari pemilik
perusahaan.
6)
Pekerja mendapat hak atas gaji pada tanggal 2 awal bulan.
7. ASPEK ADMINISTRASI
· Tata usaha dan
personalia
a)
Daftar hadir Pekerja
: Diisi oleh Pekerja menggunakan buku
daftar hadir.
b)
Agenda surat
masuk
: Surat pesanan, surat penerimaan barang
dan surat masuk
lainnya disimpan pada
lemari surat masuk.
c)
Agenda surat keluar
: Surat pengiriman barang, bukti pengiriman
dan
surat keluar lainnya disimpan pada
suratkeluar.
·
Pemasaran produk
a)
Daftar langganan : Cihera Flora, pecinta bunga, toko lain.
b)
Daftar harga produk
1)
Bunga hias biasa : Rp. 3000
- Rp. 10.000/ tanaman
2)
Bunga hias dalam polibag : Rp. 7.500 – Rp. 50.000/ polibag.
3) Bibit Tanaman Dianthus : Rp. 3500 – Rp. 6000
/plug
c)
Faktor pengiriman barang : transportasi darat – laut.
d)
Tanda bukti pembayaran : nota kontan, Faktur.
·
Pengadaan produk
a)
Kartu persediaan produk : buku catatan pemesanan tanaman, buku stok.
b)
Pengaturan penyimpanan produk
1)
Disiram 2 kali sehari.
2)
Pencabutan rumput liar di sekitar tanaman
3)
Dipupuk sesuai dengan keadaan tanaman.
4)
Tidak terkena sinar matahari langsung.
·
Keamanan produk
a)
Dipesan langsung dari pembudidayanya.
b)
Usaha berijin.
·
Kebersihan produk
a)
Menggunakan air bersih yang mengalir.
8. ASPEK KEUANGAN ATAU PERMODALAN
·
Sumber modal
a)
Modal
sendiri
: Rp. 3.000.000
·
Modal / investasi
a)
Mesin / peralatan
: Rp. 2.000.000
______________ (+)
Jumalah modal investasi
Rp. 5.000.000
BAB IV
MODAL KERJA SETIAP PERIODE PERPUTARAN
UNTUK 3 BULAN PERTAMA
·
Gaji atau upah
a)
Pemilik perusahaan
: Rp. 1.100.000
b)
Tenaga
ahli
: Rp 500.000
______________ (+)
Jumlah kebutuhan
gaji Rp. 1.7
00.000
· Bahan – bahan baku
a)
Biaya
langsung
: Rp. 600.000
b)
Upah
langsung
: Rp. 100.000
c)
Biaya tak
langsung
: Rp. 50.000
______________ (+)
Jumlah jebutuhan dana bahan
baku
Rp. 750.000
·
Bahan pembantu
a)
Tas plastik
: Rp. 20.000
b)
Kardus pembelian
grosir
: Rp. 70.000
c)
Perekat
: Rp. 10.000
_______________ (+)
Jumlah kebutuhan
dana bahan pembaantu Rp.
100.000
·
Transportasi bahan baku dan
pembantu : Rp.
50.000
· Perlengkapan pengadaan
bahan baku dan pembantu
: Rp.
50.000
·
Penyusutan
: Rp. 30.000
·
Biaya lain-lain
: Rp. 20.000
_______________ (+)
Jumlah kebutuhan
dana
keseluruhan
Rp. 150.000
Rekapitulasi dana yang dibutuhkan
·
Jumlah modal investasi : Rp. 5.000.000
Jumlah pengeluaran
·
Jumlah kebutuhan
gaji
: Rp. 1.700.000
·
Jumlah kebutuhan dana bahan
baku
: Rp. 750.000
·
Jumlah kebutuhan dana bahan
pembantu
: Rp. 100.000
·
Jumlah kebutuhan dana
a)
Transportasi
: Rp. 50.000
b)
Perlengkapan
: Rp. 50.000
c)
Penyusutan
: Rp. 30.000
d)
Biaya
lain-lain
: Rp. 20.000
_______________ (+)
Jumlah kebutuhan pengeluaran
keseluruhan
Rp. 3.600.000
Kekurangan biaya = pengeluaran- modal
= 3600.000-1.700.000
= Rp. 2.900.000
BAB V
PENUTUP
Demikian
proposal ini kami buat, sebagai acuan dan kerangka dasar demi memperlancar
usaha tanaman hias Dianthus dan lainnya,dapat membantu kekurangan biaya
sejumlah 2.900.000 untuk mendukung usaha tersebut. Atas perhatian dan
partisipasinya kami ucapkann terima kasih.
1 komentar:
Lucky Club Casino site - Lucky Club Casino Review & Bonus
Lucky Club is an online casino that was established in 2019 with the aim to provide an innovative gaming experience 카지노사이트luckclub to its players and customers. They are a
Posting Komentar